Sketsamalang.com – Djoni Sudjatmoko Nahkodai Ketua KONI Kota Malang periode 2023-2027. Setelah terpilih secara aklamasi menjadi Ketua KONI Kota Malang dalam Musyawarah Olahraga Kota Luar Biasa (Musorkotlub) Kota Malang di Gedung DPRD Kota Malang, Senin (30/1/2023).
Keputusan aklamasi Djoni Sudjatmoko setelah Ketua Caretaker KONI Kota Malang Wasto menawarkan kepada pemilik suara yakni para cabor. Dalam hal ini, keseluruhan menyepakati aklamasi.
“Sekarang bisa kita sepakati dan kita nyatakan (Djoni Sudjatmoko) sebagai ketua umum terpilih KONI 2023-2027 secara aklamasi,” ujar Wasto.
Dipercaya sebagai Ketua KONI Kota Malang, Djoni mengusung visi “Mewujudkan prestasi Olahraga Kota Malang menuju ke internasional dengan berorientasi pada sistem pembinaan atlet berkelanjutan”.
Karena itu, untuk mencapai visi tersebut, Djoni yang juga sebagai pembina Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya ini telah menyiapkan empat (4) misi.
Pertama, Membangun sistem pembinaan atlet yang terstruktur, berkelanjutan dan akuntabel.
Kedua, Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana penunjang prestasi melalui berbagai sumber pendanaan legal.
Ketiga, Membangun kerjasama harmonis dengan pemerintah dan pihak-pihak terkait dalam pembinaan dan peningkatan Prestasi olahraga serta kesejahteraan insan olahraga.
“Terlebih, sumber pendanaan terbesar KONI Kota ada di pemerintah Kota Malang. KONI sesuai UU yang ada bertugas membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan prestasi olahraga,” jelas Djoni.
Kemudian misi yang keempat adalah Mewujudkan manajemen organisasi dan tata kelola koni yang akuntabel dan berdaya saing.
“Karena itu berbagai cara tentunya akan dilakukan KONI untuk mewujudkan akuntabilitas organisasi,” ucapnya.
Kedepan KONI juga didorong untuk mampu dilihat oleh masyarakat sebagai organisasi publik yang bisa memberikan pertanggungjawaban terbaik kepada masyarakat.
“Bisa dilihat oleh masyarakat, kita bekerjasama dengan media untuk menyampaikan apa yang ada di KONI. Agar bisa dilihat dan dipahami oleh masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Walikota Malang, Sutiaji, yang hadir membuka Musorkotlub, meminta agar Ketua KONI yang baru nantinya segera melakukan pengajuan anggaran Hibah. Agar berbagai kegiatan keolahragaan yang mendorong prestasi, termasuk pembinaan atlet dapat segera berjalan.
“Pekerjaan Rumah (PR) hari ini untuk ketua yang baru agar segera ajukan hibah, sudah waktunya APBD hibah kami cairkan untuk melakukan kegiatan selanjutnya. Kasihan para cabor,” paparnya.
Tentunya pengajuan itu dengan penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB). RAB yang disusun diharapkan mengakomodir permintaan dari cabor-cabor yang ada.
“Anggarannya berapa, dirangkum. Misalnya, sesuai dengan kekuatan APBD dan nanti akan dibicarakan Pemkot dengan DPRD,” pungkasnya.
