SKETSAMALANG.COM – Berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Himpunan Penggiat Adiwiyata Indonesia (HPAI) Malang Raya menggelar peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN). Bertempat di TPA Supit Urang, kegiatan yang dihadiri secara langsung oleh Walikota dan Wakil walikota Malang ini mengusung tema ‘Kelola Sampah, Kurangi Emisi, Bangun Proklim’.
Ketua HPAI Malang Raya, Sulaiman Sulang mengatakan bahwa permasalahan sampah sebenarnya menjadi tanggung jawab bersama.
“Karena itu kami mewujudkan hari ini bersama-sama dengan DLH Kota Malang sekaligus mengundang Bapak Sutiaji sebagai Walikota Malang serta Sofyan Edi Jarwoko sebagai Wakil Walikota Malang untuk bersama-sama menjadikan momentum HPSN 2022 ini sebagai tanggung jawab bersama,” ucapnya, Senin (21/2/2022).
Total ada 160 peserta dari 49 sekolah SD, SMP, SMA dan mahasiswa Malang Raya yang turut berpartisipasi dalam acara tersebut. Tidak sekedar memperingati HPSN, para peserta juga diajak untuk belajar terkait sanitary landfill, dimana mereka dapat melihat proses pengelolaan sampah secara langsung dengan teknologi yang ada di TPA Supit Urang.
“Jadi bagaimana sampah itu dipilah, diproses, kemudian menjadi kompos. Ini yang kita edukasi kepada peserta. Selain itu, peserta juga bisa mendapatkan sedekah kompos dari DLH dengan syarat menukarnya dengan 10 botol plastik,” jelasnya.
Berikutnya, dalam peringatan HPSN kali ini juga dilakukan aksi menanam pohon bersama Walikota dan Wakil Walikota Malang yang bertujuan untuk menghijaukan kawasan TPA Supit Urang. Total ada 149 jenis pohon yang ditanam.
“Tentunya kegiatan ini dapat berjalan lancar karena keterlibatan pihak DLH dan TPA Supit Urang sebagai tuan rumah. Sebab itu kami sampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya telah berkolaborasi bersama-sama mewujudkan kegiatan peringatan HPSN 2022,” tandasnya.
Sementara itu Walikota Malang, Sutiaji, terus mengingatkan kepada masyarakat bahwa sampah sebenarnya bukan sebuah ancaman ketika bisa dikelola dengan baik. Tapi juga bisa menjadi ancaman ketika perilaku masyarakat terhadap sampah kurang baik, seperti membuang sampah sembarangan.
“Ini yang harus terus kita kuatkan literasi masyarakat berkaitan dengan perilaku masyarakat untuk ramah lingkungan. Karena sampah ini kalau bisa kita kelola dengan baik maka akan menghasilkan. Hal ini bisa dimulai dari perilaku masyarakat yang seharusnya sudah bisa memilah sampah dari rumah,” tuturnya.
Lebih lanjut, kepala DLH Kota Malang, Wahyu Setianto mengatakan, peringatan HPSN ini memang rutin diperingati secara nasional di masing-masing DLH. Karena itu pihaknya beberapa minggu yang lalu sudah berkoordinasi dengan kominitas peduli lingkungan termasuk HPAI untuk memperingati HPSN.
“Melalui kegiatan ini kami ingin mengedukasi masyarakat khususnya para peserta bahwa sampah jangan dibenci karena dibalik sampah banyak hal yang bisa dilakukan. Bahkan bisa menghasilkan,” terangnya. Tadi juga dilakukan penanaman pohon karena kami ingin menghijaukan kawasan TPA Supit Urang,” pungkansya.